JAKARTA I Publik turut berduka dan geram atas penemuan bayi perempuan yang dibuang di tempat sampah Desa Puri, Pati.
A.S. Agus Samudra atau Agus Kliwir menilai peristiwa tersebut mencerminkan krisis empati di masyarakat.
“Bayi adalah anugerah, bukan beban. Jangan sampai ada lagi tindakan seperti ini,” ujar Agus Kliwir dihadapan wartawan, Senin (8/12/25).
Ia mendorong masyarakat lebih peka terhadap lingkungan dan melaporkan jika melihat sesuatu mencurigakan.
Penemuan bayi bermula dari kecurigaan Tarmini yang mendengar tangis. Ketua RT dan warga
Kemudian menemukan bayi dalam keadaan hidup dan langsung membawanya ke RS Mitra Bangsa Pati.
Penyelidikan kini berlangsung intensif. Polisi menelusuri jejak medis dan kemungkinan pelaku yang diduga meninggalkan bayi tersebut.
Agus Kliwir berharap kasus ini menjadi pelajaran bersama, agar masyarakat lebih peduli terhadap hak dan keselamatan anak.(red)
























Discussion about this post