DEMAK I Sebanyak 30 mahasiswa universitas diponegoro Semarang ikut serta dalam aksi penanaman mangrove di Pantai Glagah Wangi, Desa Tambakbulusan, Senin (12/5/2024).
Mereka tergabung dalam program pengabdian masyarakat dan menjadikan kegiatan ini sebagai pembelajaran langsung tentang pentingnya konservasi lingkungan.
Maka dalam kegiatan ini digagas oleh Polres Demak dan didukung Forkopimcam serta warga setempat.
Bagi mahasiswa, ini adalah momentum emas untuk turun langsung ke lapangan dan memahami dampak abrasi yang selama ini hanya mereka pelajari secara teori.
“Ini pengalaman luar biasa. Kami melihat langsung bagaimana kerusakan pantai terjadi dan bagaimana masyarakat berupaya melawan lewat penanaman mangrove,” ujar Intan, mahasiswa jurusan Ilmu lingkungan.
Kapolres Demak, AKBP Ari Cahya Nugraha merasa bangga bisa bersinergi dengan kalangan kampus.
Ia menilai kehadiran mahasiswa memperkaya perspektif kegiatan dan menumbuhkan semangat ilmiah dalam aksi sosial.
“Kami ingin mahasiswa jadi agen perubahan. Pengetahuan mereka bisa menjadi motor untuk menggerakkan masyarakat luas,” lanjut Kapolres Demak dihadapan infodetik.co
Polres Demak pun berencana menjadikan kegiatan ini sebagai agenda tahunan dan memperluas kemitraan dengan universitas lain.(@Gus Kliwir)
Discussion about this post